Kelas 1 Bahasa Indonesia (Kisi-Kisi)

KISI-KISI PENYUSUNAN SOAL

SUMATIF AKHIR SEMESTER

SEMESTER GANJIL

TAHUN PELAJARAN 2025/2026

KELAS : I (SATU)

MATA PELAJARAN : Bahasa Indonesia

WAKTU : 90 Meni

PENYUSUN SOAL : Ami Yunita Br. Sitompul, S.Pd., Gr.

No.	Mata Pelajaran	Tujuan Pembelajaran	Indikator Soal	Bentuk Soal	Nomor Soal
1	BINA	1.1.1 Mengetahui macam-macam suara di lingkungan sekitar	Peserta didik dapat menyebutkan suara kendaraan  yang sedang berjalan	PG	1
			Peserta didik dapat mengetahui bunyi petir saat hujan	PG	2
			Peserta didik dapat mengentahui suara berbagai hewan	PG	3
		1.1.3 Mengetahui pancaindra dan kegunaannya	Peserta didik dapat menjelaskan kegunaan panca indra telinga	PG	4
			Peserta didik dapat mengetahui jumlah panca indra manusia	PG	5
	BINA	1.2.1 Mengetahui cara bermain tradisional	Peserta didik dapat mengetahui tempat aman untuk bermain	PG	6
			Peserta didik dapat membedakan mainan tradisional dan moderen	PG	7
	BINA	1.2.2 Mengenali kalimat tanya, ajakan, perintah dan larangan	Peserta didik dapat mengetahui jumlah suku kata dari sebuah kata	PG	8
			Peserta didik dapat mengetahui tanda yang digunakan untuk mengakhiri kalimat perintah, larangan, dan ajakan	PG	9
	BINA	1.2.3 Menyampaikan pendapat atau tanggapan dengan sopan	Peserta didik dapat menyebutkan contoh dari perbuatan yang salah	PG	10
			Peserta didik dapat mengetahui kalimat larangan	PG	11
			Peserta didik dapat menghitung huruf dari sebuah kata	PG	12
		1.3.1 Mengetahui akibat dari tubuh yang kotor	Peserta didik dapat menjelaskan akibat dari tangan yang kotor	PG	13
	BINA		Peserta didik dapat mengetahui hal yang membuat tangan menjadi kotor berdasarkan cerita yang di sajikan	PG	14
	BINA	1.3.3 Melengkapi kalimat dengan benar	Peserta didik dapat melengkapi kalimat yang di sajikan	PG	15 &16
	BINA	1.3.4 Menulis gagasan terkait ide pokok bacaan	Peserta didik dapat mengetahui akibat dari perut yang terinfeksi virus dan bakteri	PG	17
			Peserta didik dapat mengetahui benda yang digunakan ketika flu dan batuk	PG	18
			Disajikan sebuah gambar peserta didik dapat mengetahui hewan yang di awali dari huruf “K”	PG	19
	BINA	1.4.2 Memahami informasi dalam sebuah cerita	Disajikan sebuah cerita peserta didik dapat mengetahui alasan tokoh beruang mendekati sarang lebah	PG	20
	BINA		Peserta didik dapat mengetahui bagaimana beruang bergerak	PG	21
			Peserta didik dapat mengetahui bagaimana lebah bergerak	PG	22
	BINA	1.4.4 Mengetahui nama hewan yang berawalan huruf “L”	Peserta didik dapat mengetahui nama hewan yang tersusun dalan 7 huruf	PG	23
			Peserta didik dapat mengetahui hewan yang memiliki 6 kaki	PG	24
			Peserta didik dapat melengkapi suku kata berdasarkan gambar yang di sajikan	PG	25

Read More

Tuan Rumah Pelatihan Pembelajaran Mendalam bagi Kepala Sekolah 2025

Tuan Rumah Pelatihan Pembelajaran Mendalam bagi Kepala Sekolah 2025

Pembelajaran mendalam merupakan pendekatan pembelajaran baru di kurikulum merdeka. Untuk mempercepat pemahaman satuan pendidikan dan memperluas pengaplikasiannya, maka pelatihan masif dilakukan. SD IT Imam Syafii Cendikia dipilih oleh Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) provinsi Riau sebagai tempat pelatihan Pembelajaran Mendalam (PM) bagi Kepala Sekolah kelompok Lokus 27 pada Senin, 20 Oktober 2025. 

“Kita sangat bangga dan apresiasi pada BGTK yang memilih SD IT Imam Syafii Cendikia sebagai tempat pelatihan PM kali ini, kita persiapkan semua dengan maksimal untuk memberi kesan baik pada peserta dan menjaga amanah dari BGTK Riau,” ungkap Ust. Febrio selaku Kepala SD IT Imam Syafii Cendikia.

Pelatihan ini dihadiri oleh 31 Kepala SD Negeri dan Swasta se Kota Pekanbaru. Pelatihan ini merupakan rangkaian yang harus diselesaikan oleh Kepala Sekolah pilihan. Mulai dari IN 1 selama 5 hari, ON 1, ON 2, ON3, dan berakhir pada IN 2 di akhir November nantinya. Hal ini merupakan bimbingan bagi satuan pendidikan untuk menerapkan PM secara holistik dan komprehensif.

Hadir sebagai Fasilitator Bu Dr. Jessy (Dosen UNRI) dan Bu Vivi dari Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru. Pada pertemuan kali ini, fasilitator berfokus pada laporan dari program yang dibuat oleh masing-masing satuan pendidikan dengan pendekatan inkuiri kolaboratif. Tiap Kepala Sekolah memaparkan praktik baik di sekolahnya terkait PM. Saling kolaborasi, berbagi, dan menginspirasi antar Kepala Sekolah dengan tujuan yang sama yaitu, pembelajaran yang berpihak pada murid, pembelajaran yang berkesadaran, bermakna, menggembirakan, penilaian otentik, dan refleksi kolaboratif.

Pelatihan yang dilaksanakan di ruang rapat yayasan ini dimulai dari pukul 8 pagi hingga 4 sore. Persiapan dari panitia SD IT Imam Syafii Cendikia dalam memuliakan tamu mulai dari tempat yang nyaman, konsumsi, hingga bingkisan sebagai ucapan terima kasih. 

“Kami terkesan dengan SD IT Imam Syafii Cendikia ini, gedung yang megah, fasilitas yang memadai, dan kami diservice sangat wah, belum habis makanan yang satu, datang lagi makanan satunya,” ungkap Else, M.Pd Kepala SDN 192, salah satu peserta.***

Read More

Pelaksanaan MoA SDIT Imam Syafii Cendikia dengan FKIP Universitas Islam Riau

 

Pelaksanaan MoA SDIT Imam Syafii Cendikia dengan FKIP Universitas Islam Riau 

SDIT Imam Syafii Cendikia, sebuah lembaga pendidikan dasar yang mengusung kurikulum berbasis nilai-nilai Islami dan akademik berkualitas yang dihadiri oleh Kepala Sekolah Febrio Rozalmi Putra, S.Pd Ust. Febrio Rozalmi Putra, S.Pd, bersinergi dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Riau yang dihadiri oleh Dekan Ibu Assoc. Prof. Dr. Miranti Eka Putri, S.Pd., M,Ed. melalui penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA). Kerja sama ini bertujuan memperkuat kualitas pendidikan di SDIT Imam Syafii Cendikia dengan memanfaatkan sumber daya akademik dan penelitian dari FKIP Universitas Islam Riau.

Melalui MoA ini pada Kamis, 4 September 2025, berbagai kegiatan pelaksanaan pembelajaran dan pengembangan guru dilakukan secara kolaboratif. FKIP Universitas Islam Riau berperan sebagai mitra dalam memberikan pelatihan peningkatan kompetensi guru, pendampingan kurikulum, serta pelaksanaan praktikum bagi mahasiswa calon guru di lingkungan SDIT Imam Syafii Cendikia. Proses transfer ilmu ini diharapkan memperkaya kualitas guru dan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan efektif.

Selain itu, pelaksanaan MoA juga mencakup kegiatan penelitian bersama yang fokus pada pengembangan model pembelajaran berbasis keislaman dan karakter. Hal ini tidak hanya memperkuat aspek akademik, tetapi juga memperkuat karakter peserta didik sebagai generasi yang berakhlak mulia dan berprestasi.

Kolaborasi ini juga membuka ruang bagi mahasiswa FKIP untuk berinteraksi langsung dengan dunia nyata melalui praktik mengajar, pengamatan, dan pengembangan bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan SDIT Imam Syafii Cendikia. Dengan demikian, MoA ini menjadi wadah sinergi yang saling menguntungkan antara institusi pendidikan dasar dan perguruan tinggi untuk menciptakan pendidikan yang unggul dan berkelanjutan.

Secara keseluruhan, pelaksanaan MoA ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui penguatan sumber daya manusia, inovasi pembelajaran, dan sinergi akademik. SDIT Imam Syafii Cendikia dan FKIP Universitas Islam Riau berkomitmen melanjutkan kerja sama yang berorientasi pada pengembangan kualitas pendidikan berbasis nilai Islami yang adaptif terhadap perkembangan zaman. (RR)

Read More

Membentuk Karakter Melalui NGOPI

Ngobrol Perkara Islami (NGOPI) Program Unggulan SD IT Imam Syafii Cendikia

Kegiatan ini dilaksanakan dari Jumat, 7 Februari hingga Ahad, 9 Februari 2025 (3 hari). Pada kegiatan ini siswa kelas IV-VI menginap di sekolah. 

Fokus dari kegiatan ini ada dua yaitu, menambah wawasan keislaman dan meningkatkan karakter SMART. Siswa dan Siswi disuguhkan dengan materi-materi keislaman seperti Akidah, Akhlak, Fiqih, dan Sejarah Kebudayaan Islam. Materi dirancang oleh panitia dalam bentuk aplikatif sehari-hari. Begitu juga dengan narasumber yang dihadirkan, adalah para ahli yang berasal dari eksternal, guna memperkaya kazanah keislaman. 

Karakter SMART (Santun, Mandiri, Amanah, Rapi, dan Tertib) yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini adalah refleksi dari kebiasaan siswa itu sendiri.

Santun

Selama kegiatan ini, siswa akan berinteraksi lebih lama. Jika pada hari-hari pembelajaran efektif, mereka berinteraksi dari pagi hingga sore hari. Namun dalam kegiatan ini mereka akan saling melakukan komunikasi 24 jam. Di sini akan terlihat bagaimana siswa dan siswi itu berkomunikasi sesungguhnya.

Mandiri

Siswa dan siswi diarahkan untuk mandiri. Mulai dari merapikan tempat tidur, merapikan selimut, pakaian, hingga mandi tanpa dipantau oleh orang tua tapi oleh guru. Kemandirian untuk siswa dan siswi kelas IV-VI adalah kebutuhan. Sebeb mereka akan beranjak ke masa dewasa. Tentu situasi di rumah jauh berbeda ketika kegiatan Ngopi di sekolah. Mereka tidak akan dimanja atau diserba dilayani. Mereka selama kegiatan Ngopi akan melayani diri merka sendiri.

Amanah

Setiap siswa membawa perlengkapan tidur, mandi, dan lainnya. Mereka dipantau agar amanah dan tanggung jawab dengan barang mereka sendiri. Mereka diarahkan untuk menjaga semua barangnya dan membawa kembali pulang semua barangnya tanpa ada yang tercecer atau tertinggal di sekolah. Hal sederhana ini akan mencerminkan siswa yang siap dan matang untuk masa remaja.

Rapi

Pada pagi hari saat siswa bangun dan sore hari ketika siswa selesai mandi, para guru akan melihat kerapihan kelas mereka. Mulai dari tata letak koper, kasur, selimut, hingga barang-barang yang mereka bawa. Tak jarang juga untuk memeriksa pakaian yang mereka simpan di dalam koper. Hal ini untuk membimbing siswa dalam memiliki sikap yang rapi.

Tertib

Siswa dalam semua kegiatan dituntut untuk tertib. Pada langkah menuju ke Masjid, siswa akan berbaris dengan tertib terlebih dahulu. Saat masuk dan keluar Aula untuk mendengarkan kajian juga begitu. Dan pada saat makan, siswa juga tertib, bergiliran, serta antre.

Semua karakter tersebut dikontrol dalam sebuah instrumen yang telah disiapkan oleh pihak sekolah. Setelah kegiatan ini akan ada tindak lanjut dan refleksi dari hasil observasi para guru.

Baca Juga: Manasik Haji 2025 

Read More

Manasik Sekarang, Berhaji di Masa Depan, InsyaAllah

 

Manasik Haji salah satu program unggulan dari SD IT Imam Syafii Cendikia yang dilaksanakan setiap tahunnya. Untuk tahun 2025 ini dilaksanakan pada Jumat, 7 Februari lalu. 

Masing-masing kelas mewakili setiap negara Islam yang ada di dunia. Seperti Mesir, Yordania, Irak, Iran, Maldewa, Palestina, Indonesia, dan lainnya. Yang lebih menariknya, Wali Kelas bersama siswanya menggunakan atribut yang merepresentatifkan dari negara tersebut. Hal ini menambah keseruan kegiatan Manasik Haji 2025 ini.

Dalam pelaksanaannya, tim panitia yang terdiri dari para guru SD IT Imam Syafii Cendikia bertungkus lumus memvisualkan tempat-tempat dalam Manasik Haji. Seperti saat wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah, lempar jumrah di Mina, tawaf di Ka'bah, sai di Bukit Safa dan Bukit Marwah, serta tahalul. 

Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah membentuk karakter siswa yang mencintai rukun Islam kelima dengan komperhensif. Menumbuhkan rasa ingin beribadah di Tanah Suci. Selain itu untuk membentuk karakter SMART (Santun, Mandiri, Amanah, Rapi, dan Tertib) yang menjadi misi dari SD IT Imam Syafii Cendikia. 

Read More

Puisi Ibu Permataku: Karya Danish Kelas VI

Ibu Permataku

Karya Danish Kelas VI Umar

Ibu kau adalah permata yang paling berharga

Yang telah mengandungku 9 bulan tanpa kenal lelah

Pagi, siang, sore, malam berulang hingga ribuan kali

Hingga pada suatu hari aku pun terlahir di dunia ini

Oh ibu, semakin hari semakin besar badanku

Hingga aku remaja aku banyak melakukan dosa

Dan aku tidak mendengarkan kata-katamu

Dan mencelamu ibu

Sungguh dzalimnya aku saat itu

Oh ibu, bercucuran air mataku

Bagai hujan yang membasahi bumi

Menyesali perbuatanku di hari dulu

Berharap dosaku bisa gugur dengan senyuman ibu

Aku berjanji menjaga ibu hingga akhir hayatku

Oh ibu

Kaulah permata yang menerangi hatiku yang gelap

Tidak akan kulupakan jasa-jasamu

Kau lebih terang dari matahari

Dan lebih indah dari permata

Aku akan disisimu selamanya ibu

Baca Juga : Puisi Hutan yang Hijau

Read More

Puisi Hutan yang Hijau: Karya Emira Saffa Amany Kelas V Saudah

 

Hutan yang Hijau
Karya: Emira Saffa Amany Kelas V Saudah

Hutan
Penuh dengan pepohonan
Juga dengan hewan-hewan
Sumber udara yang menyegarkan
Tak ada yang mau berjauhan
Tapi ada kalanya hutan itu menghilang 

Oleh pemburu jahat mereka ditebang

Oh begitu kasihan hewan yang malang
Rumah mereka dirusak sehingga tak bisa pulang 

Betapa mereka ingin kembali ke sarang....

Sekarang sudah banyak yang menentang 

Hutan dihidupkan lagi seperti semula 

Hewan-hewan dapat bersenang-senang 

Kembali segar seperti sedia kala
Untuk menebang dilakukan penanaman ulang

Oh jagalah hutan ini
Hutan yang menyegarkan dari polusi
Kuturut senang ia kembali dunia pun segar lagi 

Hutan yang ingin kulihat hingga beribu tahun lagi

Baca Juga : Puisi Pulang: Karya Siswa Kelas VI Yorihana Khazima Sumual

Read More